Usaha pertanian sejatinya tidak terlepas dari peran pentingnya akses jalan, bila jalan tersedia apalagi terawat, maka segala hasil pertanian dapat terjual dengan mudah dan lancar. Hal inilah yang mendorong Pemerintah Desa Batukaang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, melaksanakan kegiatan Rabat Beton Jalan Usaha Tani Tempek Selangsang.
Pengerjaan Proyek tersebut kini telah selesai dikerjakan walaupun ditengah musim penghujan, jalan sepanjang 360 m tersebut telah selesai pengerjaannya. Terhitung mulai tanggal 02/11/2021, rabat beton diselesaikan selama 17 hari dengan 2 tenaga Tukang dan 12 tenaga pekerja. Anggaran penggerjaan dapat diselesaikan sebelum waktunya, yang awalnya dianggarakan 2 bulan kalender.
Anggaran yang dipakai menggunakan Dana Desa yang tertuang dalam RAB yaitu sebesar Rp.95.722.025 ( sembilan puluh lima juta tujuh ratus dua puluh dua ribu dua puluh lima rupiah ) dan realisasi sebesar Rp. 94.230.000 ( sembilan puluh empat juta dua ratus tiga puluh ribu rupiah ) atau 98%.
Dengan adanya rabat beton, diharapkan para petani yang mempunyai akses jalan, mampu menjaga dan merawat jalan dengan baik, baik itu pembersihan,agar jalan tetap terjaga. Apalagi dimusim penghujan saat ini, rumput gajah yang tumbuh disisi jalan, hendaknya dapat dibersihkan agar jalan tidak tertutup, supaya tidak terjadi lagi kecelakaan yang terjadi beberapa waktu lalu.
Seperti yang telah diketahui, kejadian tak terduga yang terjadi di jalan Rabat beton Tempek Batu,Sabtu (10/12/2021) sekitar jam 1 siang, tepatnya di sebelah barat Ladang milik I Wayan Salin. Sebuah truk pengangkut muatan Pupuk terguling setelah melintasi jalan yang badan jalannya tertutup longsoran, kaki depan truk tergelincir ke kanan karena menghindari tumpukan longsoran ban bekas yang telah dari dulu menutupi badan jalan, akibatnya truk terguling kebawah hingga sejauh 50 meter. Truk terguling hingga bagian bawah truk menghadap ke atas. Semua pupuk berhamburan menimpa ladang milik I Wayan Rinda yang baru saja ditanami pohon jeruk. tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.Untungnya sopir dan seorang warga I Wayan Eka Sumardana yang berada didalam mobil, tidak mengalami cidera hanya saja syok berat.
Agar tidak rerjadi lagi kejadian yang sama, diharapkan warga yang memiliki telajakan, berperan serta menjaga jalan, yang kini telah dirabat.